Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2019

Mudik Lebaran 2019 Gerakkan Ekonomi Rp 227 Triliun

Gambar
Belanja ekonomi mudik   yang digulirkan masyarakat di Indonesia pada   Lebaran 2019   diestimasi Rp 227,3 triliun. Jumlah itu merupakan penjumlahan dari penarikan uang tunai oleh masyarakat di perbankan nasional serta biaya transportasi mudik masyarakat di Jabodetabek. Kementerian Perhubungan melalui Badan   Penelitian   Pengembangan merilis   hasil survei mudik Lebaran 2019 . Melalui survei tersebut, Balitbang Kemenhub memprediksi total biaya yang dihabiskan pemudik Jabodetabek selama Lebaran mencapai Rp 10,3 triliun. "Dana terbanyak mengalir di Jawa Tengah," ujar Kepala Balitbang Kemenhub Sugihardjo dalam konferensi pers di Jakarta. Menurut Sugihardjo, transaksi pemudik yang masuk ke Jawa Tengah mencapai Rp 3,8 triliun. Angka ini lebih besar ketimbang dana mudik lebaran yang keluar ke Jawa Barat sebesar Rp 2,05 triliun. Sementara itu, transaksi total terendah mengalir di Jawa Timur, yakni hanya Rp 1,3 triliun.  Adapun pengeluaran rata-rata per pemudik, menuru

Peta Persaingan Top 3 Market Leader Farmasi Berpotensi Berubah

Gambar
Aksi konsolidasi dan penggabungan , baik akuisisi maupun kerjasama strategis, antar badan usaha milik negara (BUMN) di industri farmasi berpotensi mengubah peta persaingan  jajaran 3 besar pemimpin pasar  di sektor tersebut. Kekuatan BUMN farmasi di obat generik kemungkinan besar akan diperluas. Demikian ringkasan  market analysis  dari  tim  Duniaindustri.com yang berupaya memetakan  peta persaingan industri farmasi  ke depan. PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) sebelumnya telah mengumumkan akuisisi PT Phapros Tbk (PEHA) yang merupakan anak perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) (RNI). Ini disahkan melalui penandatanganan Perjanjian Jual Beli (Sales & Purchase Agreement) Saham. Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro yang mewakili Menteri BUMN Rini Soemarno dalam arahannya berharap,  bergabungnya Phapros dengan Kimia Farma  mampu membawa sejumlah manfaat untuk masyarakat dan negara. "Akuisisi Phapr